Dari data dalam Tabel 1.3 diketahui bahwa proposi unit usaha industri batik di Pekalongan merupakan 11,35% (dalam unit usaha) dari populasi industri batik di Jawa Tengah namun dapat menyerap jumlah tenaga kerja sebesar 28,77% dari populasi tenaga kerja yang bergerak pada sektor industri batik Jawa Tengah. Namun demikian, dilihat dari sisi investasi industri batik di Pekalongan mencapai 51,85% dari total investasi sektor industri batik di Jawa Tengah tetapi hasil yang diproduksi hanya mencapai 29,67% (produksi dalam rupiah) dari seluruh total produksi industri batik di Jawa Tengah, kondisi ini membuktikan bahwa produksi batik di Pekalongan belum optimal walaupun dilihat dari industri fisiknya memiliki ciri khas yang khusus dan industrinya cenderung telah inovatif sehingga kondisi demikian sangat menarik untuk dilakukan penelitian.