Suatu ketika ada yang berkata...
Kenapa bisa buat kata-kata bagus yang menginspirasi?
"Inspirasi itu datang mengalir begitu saja, berhentilah sejenak dalam keheningan untuk peka terhadap alam di sekitarmu, maka kehidupan akan mengajarimu.
Inspirasi tak perlu susah-susah untuk mencarinya. Semakin kamu cari, semakin tidak ketemu. Namun ketika dalam kondisi batin hening dan sudah terbuka, maka ia akan hadir.
Sesungguhnya, ia sudah ada di sana. Apa yang kita sebut inspirasi bagi diri sendiri adalah kita telah sadar akan berkah yang ada. Dan jika kita membagi pengetahuan kita ini pada orang lain, maka itulah yang dinamakan inspirasi bagi mereka.
Semakin kita memaksakan diri untuk mencarinya dan membuat suatu inspirasi, maka pertumbuhan inspirasi itu sendiri tidak alami dan bukan dari pengalaman sendiri. Tak jarang ada yang malah frustasi. Hal ini diibaratkan memetik buah yang belum matang atau mengambil buah dari pohon tetangga.
Dalam perjalanan hidup tentunya kita belajar dari berbagai sumber. Ya, diibaratkan mencicip buah dari berbagai pohon. Bagaimanapun juga kita perlu belajar dari yang lain dalam pertumbuhan kebijaksanaan kita sampai akhirnya memahaminya melalui pengalaman sendiri. Demikianlah perjalanan menumbuhkembangkan dan merawat pohon kebijaksanaan.
Setelah pohon itu berbuah, kita pun membagi buahnya (insight atau inspirasi) secara meluas dan merata tanpa pilih kasih. Kemudian, melupakan jasa-jasa yang telah kita berikan pada orang lain. Ya, kita melepasnya dan tidak mengingat2 jasa yang telah kita berikan ibarat bunga-bunga yang gugur memberikan keindahannya."
Let it flow naturally...