Data dari Bappeko Surabaya, untuk tahun 2013 menunjukkan adanya peningkatan Produk Domestik Regional Bruto Kota Surabaya Atas Dasar Harga Berlaku menjadi Rp 302.756.079,72. Sebelumnya di tahun 2012 Domestik Regional Bruto Kota Surabaya hanya mencapai Rp 264.335.620,09. Peningkatan tersebut terjadi karena adanya kenaikan produk di seluruh lini lapangan usaha yang ada. Peningkatan terbesar datang dari sektor perdagangan, hotel, & restoran, yakni dari Rp 117.525.130,35 di tahun 2012 menjadi Rp 135.688.792,84 di tahun 2013. Atas Dasar Harga Konstan 2000, Produk Domestik Regional Bruto Kota Surabaya juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Tercatat di tahun 2013 PDRB ADHK meningkat menjadi Rp 109.075.460,72 setelah sebelumnya di tahun 2012 tercatat sejumlah Rp 101.671.633,57. Lapangan usaha yang mengalami peningkatan paling besar berdasarkan Harga Konstan 2000 adalah juga masih datang dari sektor perdagangan, hotel, & restoran, yakni dari Rp 44.011.461,26 menjadi Rp 47.716.555,67. Jika menilik Peranan Ekonomi Sektoral Produk Domestik Regional Bruto Kota Surabaya Atas Dasar Harga Berlaku di beberapa lapangan usaha mengalami
pengingkatan, diantaranya seperti lapangan usaha Listrik, Gas dan Air Bersih; Bangunan; Pengangkutan dan Komunikasi; serta Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan. Sedangkan penurunan terjadi di beberapa sektor berikut: Pertambangan dan Penggalian; Industri dan Pengolahan; Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan; dan Jasa-jasa. Dari Peranan Ekonomi Sektoral Produk Domestik Regional Bruto Kota Surabaya Atas Dasar Harga Konstan 2000, lapangan usaha yang berhasil meningkat adalah Listrik, Gas dan Air Bersih; Bangunan; Perdagangan, Hotel & Restoran;dan Pengangkutan dan Komunikasi.
Sedangkan lapangan usaha yang mengalami menurunan adalah: Industri dan Pengolahan; Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan; serta Jasa-jasa.