Dengan langkah berat aku berjalan memasuki kamarku. Kutaruh tasku diat的繁體中文翻譯

Dengan langkah berat aku berjalan m

Dengan langkah berat aku berjalan memasuki kamarku. Kutaruh tasku diatas meja belajar, dan disanalah aku terdiam. Mataku terpaku pada sebuah figura foto yang telah lama berdiam diri diatas sana.

Minhyuk tersenyum sangat lebar dalam figura tersebut. Dan tangannya melingkar sempurna disekitar leherku. Aku tak dapat mempungkiri, tapi aku tersenyum dengan sangat lebar pula dalam foto tersebut. Foto yang kami ambil beberapa tahun lalu, dihari kelulusan sekolah menengah pertama kami.

Ponselku berdering. Dengan cepat aku membuka tasku dan mengambil barang tersebut untuk melihat siapa yang menelfon.Kupikir itu Minhyuk, tidak, malah aku berharap bahwa itu Minhyuk. Tapi ternyata bukan. Seulgi yang menelfon. Dan aku melempar ponselku keatas kasur dan membanting tubuhku pula keatasnya.

Aku menutup mataku. Bayangan Minhyuk saat bersama SinB dan bagaimana cara ia melihatku namun tidak berbuat apa-apa.Lagipula jika tidak ada yang aneh darinya, ia akan menghubungiku bahkan sebelum aku sampai di rumah untuk menemuinya.Dimanapun ia berada, ia akan memintaku untuk datang. Aku menutup mataku lebih kencang lagi. Dadaku terasa semakin sesak.

***

Keesokan harinya aku kembali ke sekolah. Seulgi bilang hari ini ada pertandingan basket. Dan tentu saja Minhyuk ikut bemain. Tak banyak yang kulakukan hari ini disekolah, jadi karena itu aku memilih untuk berjalan ke arah lapangan sendirian.Tentu saja tanpa Seulgi. Gadis itu sudah terlebih dahulu berada di lapangan, bahkan sebelum pertandingan dimulai.

Bagian dalam sekolah nyaris tak berpenghuni, baru ketika aku berjalan mendekati lapangan teriakan ricuh dan jeritan para gadis terdengar sangat nyaring. Aku tidak terlalu suka tempat ramai, maka ketika Seulgi mengajakku tanpa pikir panjang kutolak.

Peluit kembali ditiup dan bola melayang di udara. Kuikuti setiap geraknya dan Minhyuk berhasil menangkapnya. Ia berlari sambil menggiring bolanya. Wajahnya tampak lelah, tapi itu semua tertutup dengan wajah ingin menangnya. Aku menoleh kearah papan skor dan kulihat 15:15 disana. Skor mereka seri, itu berarti semua kekalahan dan kemenangan ada ditangan Minhyuk. Hatiku berdebar tak karuan. Kali ini kulihat papan waktu menunjukkan waktu kurang dari satu menit lagi. Itu berarti tak ada waktu lagi.

Minhyuk berlari semakin kencang. Sorakan penonton semakin kencang ketika Minhyuk berlari semakin mendekat ring. Hanya butuh satu loncatan dan Minhyuk akan membawa kemenangan untuk timnya. Hanya satu loncatan. Dan tak ada yang dapat kulakukan selain berdoa dalam hati untuk keberhasilannya.

Minhyuk berjongkok, bersiap untuk meloncat. Hatiku semakin berdebar dan ia pun akhirnya melakukannya. Sorakan penonton pecah, hampir saja aku ikut bersorak. Tapi kulihat dia mengepalkan tangannya keatas tanda kemenangan, bersamaan dengan itu teman-teman se-timnya menghampirnya. Hampir semua memeluknya. Baru kusadar begitu banyak orang yang menyayangi lelaki itu. Hatiku tersentuh, betapa bodohnya aku yang selalu mengabaikan lelaki itu. Bahkan ketika ia berkata tentang kepiawannya bermain basket, dia tidak pernah berbohong.

Aku kembali memperhatikannya, namun yang terjadi setelah itu adalah seorang gadis menghampirinya. Gadis itu berlari kearah Minhyuk dan memeluknya erat. Aku terpaku. Tak ada yang Minhyuk lakukan selain membalas pelukannya. Kakikku begitu lemas dan mataku mulai terasa panas. Sesaat kuingin pergi meninggalkan lapangan itu, Minhyuk menoleh kearahku. Namun ia tak melepaskan pelukannya pada gadis bernama SinB itu.

***

Pertandingan berakhir. Dan aku memilih untuk pulang sendirian. Kepalaku menunduk beriringan dengan langkah kakiku yang gontai. Banyak sekali pikiran dalam benakku. Apa yang kuperbuat salah? Namun apa yang telah kulakukan sampai membuatnya berubah seperti itu?

Hanya tinggal beberapa langkah sebelum aku sampai ke depan rumahku, aku mendengar namaku terpanggil.

“Ya! Bukankah kau Son Wendy? Kau siswa sekolah kami, kan? Ayo ikut bersama kami! Kami sedang mengadakan pesta atas keberhasilan tim sekolah dalam permainan basket tadi.” ucap seorang gadis. Dan ketika kumenoleh, baru dapat kulihat jelas bahwa gadis tersebut adalah SinB.

“Pestanya akan digelar dirumah Minhyuk.” ucap salah seorang lelaki. Aku hampir membulatkan mataku tak percaya. Kulihatsebuah rumah yang hanya berjarak 2 rumah dari rumahku. Itu adalah rumah Minhyuk, dan sudah banyak kendaraan yang terparkir didepannya. Belum sempat aku menjawab, gadis itu menarikku jadi mau tak mau aku mengikutinya.

Tawa nyaring terdengar saat aku mulai memasuki pekarangan rumahnya. Dan begitu aku muncul dihadapan kerumunan orang,semuanya berhenti tertawa. Mataku langsung bertemu dengan matanya. Tawa Minhyuk terhenti saat ia menyadari kehadiranku. Aku terdiam, jantungku berdetak sangat kencang, dan SinB tersenyum sangat lebar disampingku.

“Perkenalkan, namanya Son Wendy. Berhubung dia teman satu sekolah kita, tidak apa bukan jika aku mengajaknya kesini?”ucap SinB. Ia menarik lenganku dan memaksaku untuk mengulurkan tangan kedepan.

“Whoa, Kang Minhyuk! Kau bertetangga dengan gadis ini? Daebak! Kau beruntung sekali. Kalau begitu membuatku rajin mengunjungimu terus.”

“Siapa namanya? Wendy? Indah sekali. Aigoo.. Akhirnya aku mengetahui namanya juga. Ayo bergabung bersama kita!”

Aku hanya memaksakan senyuman dan sebisa mungkin kuhindari tatapan tajam Minhyuk. Aku hendak duduk saat ia akhirnya memilih untuk berdiri dan berjalan menghampiriku. Mataku terbelakak. Jantungku berdetak tak karuan, dan semua mata tertuju kearahnya.

“Apa yang kau lakukan disini?” kata-katanya begitu sangat dingin. Jantungku hampir saja berhenti berdetak. Aku melihat sekeliling, mereka semua memperhatikan kami berdua. Karena tak ingin semua orang beranggapan salah terhadapku, jadi aku berlalu melewatinya.

“KUTANYA KAU. MAU APA KAU KESINI?”

Ia mencengkram lenganku kuat. Semua orang berhenti melakukan aktivitasnya dan mereka semua terdiam. Aku tak berani menoleh karena ia berteriak. Minhyuk bukanlah tipe orang yang dapat berteriak dengan mudahnya. Namun sekarang ia berteriak. Ia berteriak kepadaku.

“Ya, Kang Minhyuk! Apa yang salah dengannya datang kesini? Dia siswa sekolah kita juga jadi­-”

“Keluar. Kalian semua keluar. Sebelum kutendang kalian satu-satu. Kalian boleh pergi. Terima kasih atas pestanya.” ucapMinhyuk dingin.

Mereka semua saling bertukar pandang. Seperti sebuah mantra, kata-kata Minhyuk langsung dikerjakan oleh hampir semuanya.Mereka mulai mengepakkan barang mereka dan berlalu menuju pintu keluar.

“Tapi Wen-” ucapan SinB terputus karena setelahnya Minhyuk berjalan kearah pintu, menutupnya dengan kencang, dan menguncinya dengan cepat saat hanya tersisa aku dan dirinya diruangan itu.

“Apa kau gila?” Ia berbalik dan menghampiriku lagi. “Apa kau tidak punya otak?” tanyanya setengah berteriak.

“Bukankah seharusnya aku yang bertanya seperti itu padamu? Apa kau gila? Apa yang baru saja kau lakukan, Kang Minhyuk!”Aku berteriak dan tak kusangka emosiku meluap begitu saja. “Bodoh! Kau malah membuat mereka salah paham. Apa yang ka pikirkan tentang kau dan aku setelah ini? Tidakkah kau berpikir apa yang akan terjada padaku setelah ini?”

“Apa kau tau apa yang akan dilakukan mereka ketika kau disini? Bagaimana jika mereka menyakitimu? Bagaimana jika mereka merendahkanmu? Bagaimana jika mereka hanya ingin mempermainkamu?”

“Siapa kau untuk peduli sebegitu besarnya padaku?” tanyaku akhirnya.

Minhyuk terdiam. Mataku mulai berair. Sekeras mungkin kuusahakan untuk tidak menangis didepannya. “Sepenting itukah aku untukmu?” tanyaku lagi. Ia tidak menjawab. ” Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau mengabaikanku beberapa hari belakangan ini? Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau malu untuk memperkenalkanku ke teman-temanmu? Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau berteriak padaku seperti ini?” tanyaku bertubi-tubi. Tak dapat kutahan tetapiair mataku mengalir begitu saja.

“Pernahkah kau bertanya ada apa denganku selama ini? Pernahkah kau bertanya apakah aku bahagia? Pernahkah kau bertanya apakah aku sedih? Pernahkah kau menghampiriku? Pernahkah kau menghampiriku setiap pulang sekolah hanya untuk sekedar melihat keadaanku yang tak bisa kau temui saat di sekolah? Pernahkah kau menghampiriku saat malam hari hanya sekedar untuk membuktikan bahwa kau tak sendiri? Bahwa kau masih memiliki seseorang yang ingin selalu kau temui. Bisakah kau rasakan ketika kau tidak bisa melakukan itu semua lagi? Karena itu yang aku rasakan.” Air mataku mengalir semakin deras. Minhyuk tetap berdiri di tempatnya dengan tangan dikepalkan kuat.

“Bodoh. Aku hanya seorang Son Wendy, bahkan tak banyak orang yang tahu akan kehadiranku. Dan bodohnya lagi aku jatuh cinta pada seorang lelaki yang amat tinggi. Lelaki itu persis seperti sebuah bintang. Berada diatas sana dan hanya dapat kupandang saja, begitu sulit untuk diraih. Dan bahkan ketika aku meraihnya, ternyata aku tak benar-benar meraihnya. Aku bertemunya hampir setiap hari di sekolah. Tapi tak ada yang dapat kulakukan selain berlalu melewatinya, dan berpura-pura seakan aku tak mengenalnya. Aku bahkan tak tahu apa yang kulakukan, sering aku bertanya pada hatiku sendiri. Lalu jawaban yang kudapati hanyalah aku begitu menyayangi lelaki itu sampai-sampai aku tak ingin mencoba meraihnya lagi. Karena aku takut jika aku berusaha meraihnya lagi, aku malah terjatuh dan gagal meraihnya. Aku hanya ingin mendekap apa yang telah kuraih. Walau apa yang kuraih tak semuanya. Yang berarti tak semua darinya dapat kumiliki.”
0/5000
原始語言: -
目標語言: -
結果 (繁體中文) 1: [復制]
復制成功!
用沉重的腳步,我走進我的房間。將把包放在桌上要學習,並有一次我說不出話。我的眼睛都盯住了 figura 照片,上面那裡有長時間的沉默。泫 figura 非常寬笑了笑。和他的手在我脖子上的完美的圓形河。我可以不 mempungkiri,但我微笑與非常寬也在這幅畫。我們花了幾年前,第一次的高中畢業那天的照片。我的手機響了。很快我打開我的包,並取走了貨物,看看誰 menelfon。我想它是不,事實上,泫我希望它泫。但它不是。Seulgi menelfon。我把我的手機扔到床墊並關上了我的身體還爭奪它。我閉上我的眼睛。陰影泫時刻在一起以及如何他寶見過我,但什麼也不做。此外如果什麼奇怪的從他那裡,他將到達我一才甚至回家看望他。他在哪裡,他總是懇求我來。我緊閉著眼睛再一次。我的胸口感覺越來越幽閉恐懼症。***第二天回到了學校。Seulgi 說昨天有一場籃球比賽。當然泫參加有主演。不是很多我沒有今天在學校裡,因此我選擇走在單獨的欄位方向。當然沒有 Seulgi。那個女孩首先已經在欄位中,甚至在比賽開始之前。在學校幾乎無人居住的一部分,最近我走過的時候接近的哭聲和尖叫的女孩 ricuh 聲音非常響的欄位。我不太喜歡的地方,然後當我花了在沒有思維 kutolak Seulgi。口哨吹到後面和球在空中飄動。看到任何議案和泫設法趕上它。他跑得同時放牧。她的臉看起來很累,但它滿像致勝的臉。轉向了記分板,我看見 3:15。他們系列的得分,這意味著所有的勝利與失敗泫手中。我的心怦怦直跳沒有 karuan。這一次看到了委員會可以有時間顯示的時間少於一分鐘更長的時間。這意味著沒有時間再一次。泫跑得越來越緊。觀眾歡呼更柔和而泫跑越來越接近環。它只需要一個跳板,泫將為球隊帶來勝利。只有一個跳板。並沒有人可以做以外祈禱在你的心為她的成功。泫盤腿坐下,準備跳。我的心跳加速,讓她越來越最終做它。現場觀眾歡呼聲爆發了,我加入啦啦隊幾乎任何時間。只見他拳擊結束的勝利,這樣的朋友是他的團隊 menghampirnya 標誌了他的手。幾乎所有擁抱他。新 kusadar 這麼多人都喜歡的男人。我的心被感動了,多麼的愚蠢我總是不理睬人。即使當他說關於 kepiawannya 打籃球,他從不說謊。我注意到它再一次,但這發生後這是一個接近他的女孩。女孩跑向泫,緊緊地擁抱了他。我呆若木雞。沒人回答了做,但她的手臂泫。Kakikku 是如此柔軟,我的眼睛就會感覺到熱。02.去短暫地離開欄位然後,泫打開 kearahku。但他不放開她的手臂上一個姑娘,名叫寶它。***這場比賽結束。而我選擇了獨自回家。我的頭被傾斜下來手牽手與我的腳,慢慢地。偉大的許多思想,在我的腦海中。我做錯了嗎?但做才能像這樣改變這一切嗎?僅幾步之遙,我到前面的我的房子之前,我聽見叫我的名字。"是呀!不是你兒子溫蒂?你是我們學校的學生,對嗎?來和我們一起加入吧!我們正在晚會在學校團隊籃球的成功遊戲"女孩說。當 kumenoleh,可我清楚地看到的那個女孩是寶。"晚會將舉行泫。"說的人之一。我差點就要放棄我的眼睛,不敢相信。Kulihatsebuah 房子只是 2 的房子,從我的房子。這是我的家鄉,,有一直停在前端的許多泫車輛。我還沒有來得及回答,那麼不可避免地,我跟著那個女孩拉著我。Tawa nyaring terdengar saat aku mulai memasuki pekarangan rumahnya. Dan begitu aku muncul dihadapan kerumunan orang,semuanya berhenti tertawa. Mataku langsung bertemu dengan matanya. Tawa Minhyuk terhenti saat ia menyadari kehadiranku. Aku terdiam, jantungku berdetak sangat kencang, dan SinB tersenyum sangat lebar disampingku.“Perkenalkan, namanya Son Wendy. Berhubung dia teman satu sekolah kita, tidak apa bukan jika aku mengajaknya kesini?”ucap SinB. Ia menarik lenganku dan memaksaku untuk mengulurkan tangan kedepan.“Whoa, Kang Minhyuk! Kau bertetangga dengan gadis ini? Daebak! Kau beruntung sekali. Kalau begitu membuatku rajin mengunjungimu terus.”“Siapa namanya? Wendy? Indah sekali. Aigoo.. Akhirnya aku mengetahui namanya juga. Ayo bergabung bersama kita!”Aku hanya memaksakan senyuman dan sebisa mungkin kuhindari tatapan tajam Minhyuk. Aku hendak duduk saat ia akhirnya memilih untuk berdiri dan berjalan menghampiriku. Mataku terbelakak. Jantungku berdetak tak karuan, dan semua mata tertuju kearahnya.“Apa yang kau lakukan disini?” kata-katanya begitu sangat dingin. Jantungku hampir saja berhenti berdetak. Aku melihat sekeliling, mereka semua memperhatikan kami berdua. Karena tak ingin semua orang beranggapan salah terhadapku, jadi aku berlalu melewatinya.“KUTANYA KAU. MAU APA KAU KESINI?”Ia mencengkram lenganku kuat. Semua orang berhenti melakukan aktivitasnya dan mereka semua terdiam. Aku tak berani menoleh karena ia berteriak. Minhyuk bukanlah tipe orang yang dapat berteriak dengan mudahnya. Namun sekarang ia berteriak. Ia berteriak kepadaku.“Ya, Kang Minhyuk! Apa yang salah dengannya datang kesini? Dia siswa sekolah kita juga jadi­-”“Keluar. Kalian semua keluar. Sebelum kutendang kalian satu-satu. Kalian boleh pergi. Terima kasih atas pestanya.” ucapMinhyuk dingin.Mereka semua saling bertukar pandang. Seperti sebuah mantra, kata-kata Minhyuk langsung dikerjakan oleh hampir semuanya.Mereka mulai mengepakkan barang mereka dan berlalu menuju pintu keluar.“Tapi Wen-” ucapan SinB terputus karena setelahnya Minhyuk berjalan kearah pintu, menutupnya dengan kencang, dan menguncinya dengan cepat saat hanya tersisa aku dan dirinya diruangan itu.“Apa kau gila?” Ia berbalik dan menghampiriku lagi. “Apa kau tidak punya otak?” tanyanya setengah berteriak.“Bukankah seharusnya aku yang bertanya seperti itu padamu? Apa kau gila? Apa yang baru saja kau lakukan, Kang Minhyuk!”Aku berteriak dan tak kusangka emosiku meluap begitu saja. “Bodoh! Kau malah membuat mereka salah paham. Apa yang ka pikirkan tentang kau dan aku setelah ini? Tidakkah kau berpikir apa yang akan terjada padaku setelah ini?”“Apa kau tau apa yang akan dilakukan mereka ketika kau disini? Bagaimana jika mereka menyakitimu? Bagaimana jika mereka merendahkanmu? Bagaimana jika mereka hanya ingin mempermainkamu?”“Siapa kau untuk peduli sebegitu besarnya padaku?” tanyaku akhirnya.Minhyuk terdiam. Mataku mulai berair. Sekeras mungkin kuusahakan untuk tidak menangis didepannya. “Sepenting itukah aku untukmu?” tanyaku lagi. Ia tidak menjawab. ” Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau mengabaikanku beberapa hari belakangan ini? Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau malu untuk memperkenalkanku ke teman-temanmu? Sepenting itukah aku untukmu sampai-sampai kau berteriak padaku seperti ini?” tanyaku bertubi-tubi. Tak dapat kutahan tetapiair mataku mengalir begitu saja.“Pernahkah kau bertanya ada apa denganku selama ini? Pernahkah kau bertanya apakah aku bahagia? Pernahkah kau bertanya apakah aku sedih? Pernahkah kau menghampiriku? Pernahkah kau menghampiriku setiap pulang sekolah hanya untuk sekedar melihat keadaanku yang tak bisa kau temui saat di sekolah? Pernahkah kau menghampiriku saat malam hari hanya sekedar untuk membuktikan bahwa kau tak sendiri? Bahwa kau masih memiliki seseorang yang ingin selalu kau temui. Bisakah kau rasakan ketika kau tidak bisa melakukan itu semua lagi? Karena itu yang aku rasakan.” Air mataku mengalir semakin deras. Minhyuk tetap berdiri di tempatnya dengan tangan dikepalkan kuat.“Bodoh. Aku hanya seorang Son Wendy, bahkan tak banyak orang yang tahu akan kehadiranku. Dan bodohnya lagi aku jatuh cinta pada seorang lelaki yang amat tinggi. Lelaki itu persis seperti sebuah bintang. Berada diatas sana dan hanya dapat kupandang saja, begitu sulit untuk diraih. Dan bahkan ketika aku meraihnya, ternyata aku tak benar-benar meraihnya. Aku bertemunya hampir setiap hari di sekolah. Tapi tak ada yang dapat kulakukan selain berlalu melewatinya, dan berpura-pura seakan aku tak mengenalnya. Aku bahkan tak tahu apa yang kulakukan, sering aku bertanya pada hatiku sendiri. Lalu jawaban yang kudapati hanyalah aku begitu menyayangi lelaki itu sampai-sampai aku tak ingin mencoba meraihnya lagi. Karena aku takut jika aku berusaha meraihnya lagi, aku malah terjatuh dan gagal meraihnya. Aku hanya ingin mendekap apa yang telah kuraih. Walau apa yang kuraih tak semuanya. Yang berarti tak semua darinya dapat kumiliki.”
正在翻譯中..
結果 (繁體中文) 2:[復制]
復制成功!
隨著沉重的腳步我走進我的房間。我把桌子上學習我的包,而這也正是我停下來。我的眼睛都盯住那些長久以來一直默默在那裡的照片紋理。敏赫微笑很寬在這些FIGURA。而在我的脖子完美的圓形手。我不能mempungkiri,但我笑很廣的照片。照片我們花了幾年前,我們的第一個高中畢業的那一天。我的手機響了。很快我打開袋子,走貨,看看誰是menelfon.Kupikir敏赫,不,其實我希望它敏赫。但事實並非如此。Seulgi誰打電話。我把我的手機,砰的一聲我的床墊也keatasnya。我閉上了眼睛。敏赫影時間SINB以及如何他看到,但什麼也沒做apa.Lagipula如果沒有怪他,他會打電話給我,甚至在我回到家menemuinya.Dimanapun他,他會請我來。我再次閉上了眼睛緊張。我的胸部越來越擁擠。***第二天,我回到了學校。Seulgi說,今天還有一場籃球比賽。當然敏赫來下注。今天不多做在學校,所以這就是為什麼我選擇了徒步走向不Seulgi sendirian.Tentu領域。女孩已經率先在該領域,在比賽開始之前,學校的內部幾乎無人居住,只有當我走上球場的混亂呼聲和女孩的尖叫聲聽起來很響亮。我真的不喜歡人多的地方,那麼當Seulgi拒絕接受我沒有第二個想法,在哨音響起的回球在空中。我順著他的一舉一動和敏赫抓獲。他跑了,導致球。他的臉看上去有些疲憊,但它都沾滿了面要勝利。我轉身走向記分牌,看到15:15出現。分數的系列,這意味著所有的失敗和勝利手中敏赫。我的心臟在砰砰的跳一敗塗地。這一次,我看到了董事會的時間顯示不到一分鐘。這意味著,沒有時間。敏赫越跑越快。在眾人的歡呼聲更響的時候敏赫跑了接近環。只花了一飛躍,敏赫將帶來勝利他的團隊。只有一個飛躍。還有什麼我可以做,但內心祈禱它的成功。敏赫蹲下,準備跳。越是我的心臟怦怦直跳,他終於做到了。觀眾的歡呼聲打破了,我幾乎是歡呼雀躍。但是,我看到他握緊他的手勝利的手勢,以及在他的menghampirnya朋友。幾乎所有的擁抱。新kusadar這麼多的人誰愛他。我的心臟被感動了,多麼愚蠢我幾乎總是不理他。即使他說的kepiawannya打籃球,他從來不撒謊,我回來看,但是在那之後發生的事情是接近一個女孩。女孩跑向敏赫和緊緊地抱住她。我呆住了。沒有什麼比回答敏赫武器做其他的。Kakikku所以跛行,我的眼睛開始燃燒。有那麼一刻我想離開現場,敏赫看著我。但他並沒有讓身邊一個叫SINB它的女孩走了他的懷裡。***比賽結束了。而我選擇了獨自回家。低著頭攜手與我的腳不穩。有這麼多的想法在我的腦海裡。我做了什麼錯?但我做了什麼,使之變成這樣呢?只有幾步之遙之前,我得到了我家門前,我聽到了我的名字叫。“是的!溫迪兒子是不是你?您的學生我們學校的,對不對?跟我們來吧!我們有對球隊的成功在學校籃球比賽今晚派對。“姑娘說。而當kumenoleh,新的可以清楚地看到,女孩是SINB。“黨將在主場敏赫舉行。”說一個人。我幾乎不敢相信自己的眼睛圓。Kulihatsebuah家離我家只有2房屋。它是家庭敏赫,並停在前面的許多車輛。我還沒來得及回答,她所以難免我也跟著拉高,笑聲響亮的聲音時,我開始進入他的院子裡。而且,只要我出現在一大群人面前,都止住了笑。我的眼睛立即遭到了他的眼睛。敏赫笑聲停下時,他發現了我。我停下來,我的心臟跳動速度非常快,而且很寬SINB微笑在我旁邊。“介紹,該名兒子溫迪。由於她的朋友我們的一個學校,它不是,如果我帶他在這裡嗎?“說SINB。他抓住我的胳膊,逼我接觸到了前台。“哇,姜敏赫!你的鄰居與這個女孩?Daebak!你很幸運。然後我孜孜不斷地拜訪你。“”他叫什麼名字?溫迪?美麗。Aigoo。最後我知道他的名字了。快來加入我們吧!“我只是強作微笑,凝視盡可能kuhindari敏赫。我正要坐下時,他最終選擇了站立和行走對我。Terbelakak我的眼睛。我的心臟跳動一敗塗地,和所有人的目光都轉向了他。“你在這裡做什麼?”他的話讓很冷。我的心臟幾乎停止了跳動。我環顧四周,他們都關注我們。因為不想讓大家覺得我的錯,所以我通過了。“我問你。你會在這裡?“他抓住我的胳膊強。每個人都停止了活動,他們都陷入了沉默。我不敢轉,因為他喊道。敏赫是不是那種人誰可以輕鬆地喊。但現在他喊。他大吼大叫我。“是的,姜敏赫!有什麼問題到了這裡?他是我們學校的學生也是所謂的“”退出。你全力以赴。之前我踢你一對之一。你可以走了。感謝黨。“UcapMinhyuk感冒。他們都交換了一下眼色。就像一個口頭禪,言敏赫直接做得差不多了semuanya.Mereka開始拍打自己的東西,並為出口走去。“但Wen-”SINB的講話,因為後敏赫走向門口中斷,其關緊,並迅速將其鎖定,只有當留下我和他在那個房間。“你瘋了嗎?”他轉向我了。“你沒腦子嗎?”他問道半喊道,“我應該問這樣與你何干?你瘋了?你剛才做了什麼,康敏赫!“我大喊,我從來沒有想過我的情緒授予溢的。“笨!你甚至讓他們誤解。什麼か想你和我在這之後?難道你不認為在這之後會有什麼terjada我嗎?“”你知道,當你在這裡,他們會怎麼做?如果他們傷害了你?如果他們謙卑嗎?如果他們只是想mempermainkamu什麼?“”你是誰關心這樣的巨大的我嗎?“我問最後。敏赫沉默。我的眼睛開始進水。盡可能的努力盡量不要在他面前哭了。“那是我對你有多重要?”我又問。他沒有回答。“是,我對你多麼的重要程度你忽略過去的幾天?那是同樣重要的,我給你,你是羞於把我介紹給你的朋友的程度?那是同樣重要的,我給你的程度,你對我嚷嚷這樣?“我問堅持不懈。Tetapiair我的眼睛忍不住流。“你有沒有問什麼是錯的我這麼遠嗎?你問我是不是幸福嗎?你有沒有問我難過?你有沒有接觸?你已接近每放學回家剛看到我的困境,不能你在學校見過面嗎?你有沒有走近,晚上只是為了證明你並不孤單?那你還有一個你一直想遇見誰。你能感覺到,當你不能再做到這一切?因為這就是我的感覺。“我的眼淚流多大汗。敏赫站在強者手中緊握的地方。“愚蠢的。我只是一個溫迪的兒子,沒有多少人知道我的存在。而且愚蠢我又愛上了一個男人誰是非常高的。他就像一個明星。作為在那裡,只有我可以盯著它,所以這是很難實現的。甚至當我抓住它,事實證明我並沒有真正抓住它。我幾乎每天都在學校一個會議。但是,有什麼我可以做的比通過它其他的,假裝我不認識他。我甚至不知道我做什麼,我常常問我自己的心臟。然後我發現答案是,我是那麼喜歡他,我不想嘗試再次實現它的地步。因為我怕,如果我試圖再次抓住它,我實際上下降了,並沒有抓住這個機會。我只是想堅持什麼已經達到。雖然不是所有的東西我實現。這意味著並非所有的一切就可以了。“



































































正在翻譯中..
 
其它語言
本翻譯工具支援: 世界語, 中文, 丹麥文, 亞塞拜然文, 亞美尼亞文, 伊博文, 俄文, 保加利亞文, 信德文, 偵測語言, 優魯巴文, 克林貢語, 克羅埃西亞文, 冰島文, 加泰羅尼亞文, 加里西亞文, 匈牙利文, 南非柯薩文, 南非祖魯文, 卡納達文, 印尼巽他文, 印尼文, 印度古哈拉地文, 印度文, 吉爾吉斯文, 哈薩克文, 喬治亞文, 土庫曼文, 土耳其文, 塔吉克文, 塞爾維亞文, 夏威夷文, 奇切瓦文, 威爾斯文, 孟加拉文, 宿霧文, 寮文, 尼泊爾文, 巴斯克文, 布爾文, 希伯來文, 希臘文, 帕施圖文, 庫德文, 弗利然文, 德文, 意第緒文, 愛沙尼亞文, 愛爾蘭文, 拉丁文, 拉脫維亞文, 挪威文, 捷克文, 斯洛伐克文, 斯洛維尼亞文, 斯瓦希里文, 旁遮普文, 日文, 歐利亞文 (奧里雅文), 毛利文, 法文, 波士尼亞文, 波斯文, 波蘭文, 泰文, 泰盧固文, 泰米爾文, 海地克里奧文, 烏克蘭文, 烏爾都文, 烏茲別克文, 爪哇文, 瑞典文, 瑟索托文, 白俄羅斯文, 盧安達文, 盧森堡文, 科西嘉文, 立陶宛文, 索馬里文, 紹納文, 維吾爾文, 緬甸文, 繁體中文, 羅馬尼亞文, 義大利文, 芬蘭文, 苗文, 英文, 荷蘭文, 菲律賓文, 葡萄牙文, 蒙古文, 薩摩亞文, 蘇格蘭的蓋爾文, 西班牙文, 豪沙文, 越南文, 錫蘭文, 阿姆哈拉文, 阿拉伯文, 阿爾巴尼亞文, 韃靼文, 韓文, 馬來文, 馬其頓文, 馬拉加斯文, 馬拉地文, 馬拉雅拉姆文, 馬耳他文, 高棉文, 等語言的翻譯.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: