6.4.1.5 Perhitungan
Kadar Cd, ppm =
W
C × P ×V
dengan:
C adalah konsentrasi (ppm) Cd hasil ploting dari kurva kalibrasi atau melalui persamaan
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di website dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 02-0086-2005
7 dari 14
garis kurva standar;
P adalah faktor pengenceran;
W adalah bobot contoh (g);
V adalah volume akhir labu (mL).
Sesuaikan hasil perhitungan bila dilaporkan atas dasar berat kering.
6.4.2 Timbal (Pb)
6.4.2.1 Prinsip
Analisis timbal dengan spektrofotometer serapan atom berdasarkan pada proses
penyerapan energi radiasi atom pada panjang gelombang 283,3 nm.
6.4.2.2 Peralatan
. Spektrofotometer serapan atom (SSA) yang mempunyai panjang gelombang 190 nm –
870 nm lebar celah 0,2 nm – 0,7 nm.
. Lampu katoda cekung Pb.
. Labu ukur 100 mL.
. Pipet volume 25 mL.
. Pipet volume 1,0 mL; 2,0 mL; 3,0 mL; 5,0 mL; 10,0 mL.
. Kaca arloji sesuai dengan ukuran beker gelas tinggi yang digunakan.
. Beker gelas tinggi.
6.4.2.3 Pereaksi
. Larutan standar induk Pb 1000 ppm.
. Akuades bebas Pb.
. Asam klorida (HCl) pekat, sp.gr 1.18.
. Asam nitrat (HNO3) pekat, sp.gr 1.38.
. Asam perklorat (HClO4) pekat sp.gr 1.55